Koran.id – Banyak hal yang harus kamu pertimbangkan dan perhatikan pada saat ingin membeli iPhone second atau iPhone bekas. Tujuannya tidak lain agar kamu bisa mendapatkan iPhone dengan kondisi mulus dan berkualitas. Agar lebih mudahnya, kamu harus simak baik – baik panduan membeli iPhone second yang akan kami rangkumkan berikut ini.
Jika berbicara mengenai dunia teknologi sepertinya tidak akan pernah ada matinya. Bahkan hampir di setiap tahunnya para produsen smartphone selalu meriliskan produk smartphone terbarunya. Tak terkecuali untuk produsen smartphone ternama satu ini, Apple, setelah berhasil dalam perilisan iPhone XR dan iPhone XS, baru – baru ini Apple kembali lagi meriliskan iPhone 11 terbarunya.
Kamu dengan budget lebih pastinya bukan perkara yang sulit lagi untuk mengupgrade smartphonemu. Tapi bagaimana dengan mereka yang memiliki budget pas – pasan? Tak perlu khawatir, perilisan seri iPhone terbaru sepertinya menjadi angin segar bagi mereka yang memiliki budget minim, misalnya saja dengan membeli iPhone bekas. Selain harganya lebih terjangkau, iPhone meskipun second tetapi prestise tetap naik kok.
Panduan Membeli iPhone Second dengan Kondisi Mulus dan Berkualitas
1. Memilih iPhone yang masih recommended di 2020
Meskipun terkesan sepele tetapi panduan membeli iPhone second yang pertama ini tidak boleh kamu anggap remeh hingga akhirnya kamu melupakannya. Apabila kamu memang ingin menggunakan iPhone tersebut sebagai HP utamamu dan digunakan dalam waktu lama, maka sangat disarankan sekali agar kamu membeli iPhone 6 ke atas. Alasannya, seri iPhone satu ini masih sangat layak digunakan dalam 2 – 3 tahun mendatang.
Harga iPhone second tersebut sangat terjangkau sekali, yakni berkisar antara Rp 3 – 4 juta rupiah. Namun meskipun demikian harga yang ditawarkan tersebut pastinya tergantung sekali dengan kondisi iPhone itu sendiri.
2. Memilih iPhone FU
Membeli iPhone lawas atau iPhone bekas bisa dibilang gampang – gampang susah. Bagaimana tidak, sebab akan ada banyak hal yang perlu kamu ketahui, misalnya mengenai perbedaan antara iPhone SU dengan FU. Namun terlepas dari hal tersebut kamu lebih disarankan untuk memilih iPhone FU. Ini merupakan jenis iPhone yang tidak dikunci pabrik. Itu artinya iPhone tersebut bisa digunakan untuk semua kartu SIM di seluruh dunia.
Dengan menggunakan iPhone FU inilah kamu tidak harus gonta – ganti layanan operator. Sementara itu untuk iPhone SU sendiri adalah jenis yang sudah dikunci menggunakan software.
3. Memilih yang masih bergaransi
Misalnya saja apabila kamu akan membeli iPhone second via online, silakan cari iPhone yang masih memiliki garansi resmi. Biasanya iPhone bergaransi resmi ini ditawarkan dengan harga lebih mahal, tetapi yang demikian tentu tidak menjadi masalah yang cukup berarti asalkan kamu mendapatkan iPhone bekas dengan kualitas yang lebih terjamin.
Untuk mengetahui garansi pada iPhone yang akan dibeli kamu bisa melihatnya di dus bagian belakang kiri bawah. Berikut adalah beberapa contoh kode negara untuk iPhone yang harus Anda tahu.
- Malaysia : MY/A
- Amerika : LL/A
- Australia : X/A
- Indonesia : PA/A
- Singapore dan Hongkong : ZP/A
Baca Juga: Cara Setting Dark Mode iPhone yang Mudah di 2020
4. Cek IMEI
Pengecekan IMEI ini pada dasarnya tidak hanya perlu dilakukan pada saat kamu akan membeli HP bekas, tetapi ketika kamu akan membeli HP baru pun juga perlu melakukannya. Tujuannya, agar kamu terhindar darir resiko membeli HP dari black market. Nomor IMEI iPhone bisa diketahui pula dengan melakukan pengecekan di menu Setting – General – About.
Kamu bisa mengecek nomor IMEI tersebut di laman Apple. Dengan begitu kamu bisa tahu waktu produksi dan sisa masa garansi dari iPhone second yang akan dibeli. Jadi pelaka tidak bisa berbohong lagi.
5. Jangan membeli iPhone refurbished
Alasannya, iPhone tidak pernah dijual dengan garansi internasional. Tapi pada kenyataannya ada banyak sekali pelapak iPhone yang mengaku garansi internasional dan ternyata barang jualannya adalah barang refurbished atau rekondisi dari iPhone yang telah rusak. Mungkin harganya memang jauh lebih murah, tetapi kamu tidak akan mendapatkan jaminan iPhone tersebut akan awet dalam waktu lama.
6. Minta COD untuk mengecek kondisi fisiknya
Terakhir, untuk memastikan kondisi fisik iPhone second yang akan dibeli sebaiknya kamu meminta transaksi dengan COD atau Cash On Delivery. Dengan begitu kamu juga bisa benar – benar melakukan pengecekan pada semua kondisi iPhone yang ditawarkan pelapak tersebut. Sangat disarankan sekali pada saat kamu akan melakukan transaksi dengan sistem COD, pastikan kamu sudah mencari tempat yang nyaman dan tak perlu terburu – buru.
Silakan cek semua kondisi fisik iPhone dengan teliti, pastikan sesuai deskripsi. Jangan lupa cek pula kelengkapan dan fungsinya.
Demikian informasi yang bisa kami bagikan tentang panduan membeli iPhone second dengan kondisi mulus dan berkualitas. Semoga bermanfaat.